Dengan mengucapkan Bismillahir Rohmanir Rokhim……………saya pastikan melangkah untuk melakukan perubahan dengan mencalonkan dan berpasangan dengan Letkol ( Pun ) Burhan Fuad SE MM, untuk mengikuti Pemilukada Bupati/Wk Bupati Purwakarta, yang akan diselenggarakan pada tanggal 15 Desember 2012.
Dorongan teman-teman, sahabat, rekan-rekan dan keluarga, baik di alam nyata dan alam maya mungkin alam gaib juga…., saya memberanikan diri mendampingi senior saya Kang Burhan Fuad . Pasangan Burhan-Onnie diusung oleh DPC Partai Demokrat Purwakarta dan telah mendaftarkan secara resmi ke KPUD Purwakarta, pada tanggal 11 September 2012 Jam 11.00 WIB. dan melakukan deklarasi pada tanggal 11 September 2012, Jam 20.00 WIB, yang dihadiri ulama, simpatisan dan kader Parta Demokrat Purwakarta.
Mengenai hubungan saya dengan Kang Fuad, adalah bukan perkenalan satu-dua hari, tetapi memiliki hubungan emosional tersendiri ;
- Kang Burhan Fuad adalah putra Purwakarta dan teman sejawat kakak saya Kol. Inf Bambang Purwono Sandi dan satu angkatan di Akabri .yaitu Angkatan tahun 1986
- Pada tahun 2007, saya menjadi Tim Sukses Kang Burhan saat Pemilukada tahun 2007, yang pada saat itu kami mengalami kekalahan tipis dengan Incumbent dan sejak saat itulah saya mulai mengenal dan terjun ke dunia politik bersama teman-teman yang sekarang duduk menjadi anggota DPRD baik di Purwakarta maupun Propinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat.
Saya memberanikan diri mendampingi Kang Fuad, bukan semata-mata ingin kekuasaan, kekayaan atau gagah-gagahan, karena karier saya selama 24 tahun di salah Bank Swasta yang terkemuka di Indonesia, materi dari penghasilan gaji dan usaha bismis yang saya miliki, rasanya sudah lebih dari cukup, posisi saya sebagai aktifis di organisasi baik politik atau Ormas juga saya dapati, namun usaha saya dengan teman-teman lewat parlemen untuk melakukan sesuatu perubahan agar Kepala Daerah memfokuskan pada Good & Clean Goverment serta pelayanan publik sesuai dengan amanat UUD 45, kritikan termasuk demonstrasi yang kami lakukan untuk meluruskan pemerintahan daerah, tidak di gubris dan tidak banyak berarti. karena memang demokrasi kadang-kadang ditentukan oleh mayoritas, kepentingan dan kekuasaan bukan pada kebenaran hakiki dan prioritas yang dibutuhkan oleh masyarakatnya, sehingga atas saran, dorongan serta dukungan para ulama, tokoh masyarakat, ormas dan orpol, agar saya terjun langsung mendampingi Kang Fuad untuk masuk ke dalam pemerintahan sehingga gagasan, pikiran dan idealisme dapat diimplementaskan dalam program pemerintahan daerah kedepan. Atas desakan serta keinginan berbuat sesuatu yang bermanfaat, saya menyanggupi untuk mengikuti proses Pemilukada di Kabupaten Purwakarta pada tanggal 15 Desember 2012. Salah satu alasan kuat, mengapa saya bersedia dicalonkan adalah disamping hal yang saya kemukakan diatas, adalah dua calon yang ada seluruhnya Incumbent, yaitu Bupati Purwakarta dan Wakil Bupati Purwakarta yang mana keduanya saat ini masih menjabat, sehingga apabila Kang Fuad dan saya tidak ikut mencalonkan maka yang terjadi hanya kelanjutan pemerintahan yang sebelumnya, sehingga apabila Mantan Bupati atau Mantan Wk Bupati yang menjadi pemenang, tidak akan banyak perubahan dilakukan dan terjadi di Purwakarta, bahkan ditengarai akan terjadi saling menutupi permasalahan , karena saat mereka menjabat banyak sekali pejabat dan kepala dinas yang pindah posisi menjadi narapidana seperti Ka Bag Kesra, Kepala dan Bendahara Dinas Pendidikan, Bendahara Pemkab Dll dan masih banyak lagi isu-isu yang berkembang saat ini di masyarakat dan tengah menunggu atau dalam proses di Pengadlan Negeri Purwakarta atau Pengadilan Tnggi Bandung, disamping isu lainnya tentang penghamburan dana APBD untuk kegiatan yang tidak perlu tetapi lebih ke pencitraan Incumbent belaka.
Kami menyadari memiliki kelemahan dari segi pendanaan dibandingkan kontestan lainnya, tetapi kami meyakini bahwa dana bukan satu-satunya faktor yang menentukan keberhasilan kami dalam pertarungan nanti, karena kami berkomitmen tidak akan menerima sumbangan dana dari investor politik, karena satu-satunya investor menurut kami adalah masyarakat Purwakarta.
Satu-satunya yang saya khawatirkan dan takuti adalah saya tidak mampu mewujudkan harapan dan memberi manfaat bagi masyarakat Purwakarta, oleh sebab itu dalam setiap doaku, Saya selalu memohon pada Allah SWT, Ya… Allah kabulkan doaku jika aku bersama Kang Burhan. mampu memberikan dan mencurahkan segala pikiran, tenaga, waktu dan kerja kerasku untuk kemaslahatan dan manfaat bagi masyarakat Purwakarta dan tolak keinginan dan usahaku kalau hal ini hanya membawa kemudaratan buat aku dan masyarakat Purwakarta, karena sesungguhnya engkau Maha Pengasih dan Maha Mengetahui. Amin.
Mari berbuat………………………..Saatnya Action, Not Talk Only
Baca juga :
- Sebuah Ajakan untuk Masyarakat Purwakarta oleh H Onnie S Sandi SE.
- Tentang H Onnie S Sandi SE
- Integritas dan 3 Keahlian dasar yang harus dimiliki Pimpinan oleh H Onnie S Sandi SE
- The Leader of Future ( Peter F Drucker ) oleh H Onnie S Sandi SE
- Jenis dan Penyebab Korupsi. Oleh H Onnie S Sandi SE
- Catatan kecil tentang Incumbent Oleh H Onnie S Sandi SE
- Pudarnya sebuah khittah Oleh Onnie S Sandi SE
- Antara Pencitraan dan Realita Ki Demang Oleh H Onnie S Sandi SE
- Penerapan strategi Marketing dalam Pemilukada Oleh H Onnie S Sandi SE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar